Kelebihan Dan Kekurangan Memakai Popok Kain atau Clodi

Anak yang masih bayi atau di bawah 2 tahun terkadang masih perlu memakai popok karena belum bisa atau berfikir dimana harus buang air kecil atau besar yang benar. Pada masa sekarang di jaman yang modern ini sudah ada popok kain atau biasa di sebut clodi yang bisa di cuci jadi tidak sekali pakai.

Saat Hafidz baru lahir saya memakai kan dia popok kain yang biasa, yang ada tali untuk di ikatkan di pinggang bayi, katanya orang tua jangan di kasih popok sekali pakai karena nanti besar nya si anak jadi pemalas. Malas bilang kalau dia ingin pipis dan bisa ngompol terus dan bila BAB tidak mau bilang dan akhirnya pub di celana.

Dan saya memakai kan hafidz popok sekali pakai hanya saat akan pergi saja. Lama kelamaan sudah 5 bulan capek juga setiap malam gantiin popok nya, dan tetangga saya saran untuk di pakai kan popok sekali pakai saat malam hari nya, supaya kita tidak kerepotan dan si bayi pun tidur lebih nyaman karena tidak terganggu dengan celananya yang basah.

Tetapi saat umur 6 bulan saya berfikir, saat siang hari kalau memakai popok yang kain dan tembus, sama saja membuat lantai, kasur terkena pipis nya. Akhir nya saya berfikir untuk menggunakan clodi. Walaupun harga nya lumayan mahal, tapi ya lumayan bisa dipakai dalam jangka waktu yang lama.

Memakai Popok Kain atau Clodi ada kelebihan dan kekurangannya.

Untuk kelebihannya:

1. Lebih hemat dibanding membeli popok sekali pakai
2. Ramah lingkungan, karena mengurangi sampah
3. Melatih sikecil untuk buang air kecil, dengan mengetahui kapan dan berapa jam sekali si kecil buang air kecil. Bila sudah terbiasa kita akan tau kapan mereka buang air kecil sehingga pada waktu waktu tersebut si kecil diajari untuk buang air kecil di kamar mandi.

Kekurangan memakai clodi :

1. Memerlukan waktu atau tidak bisa menghemat waktu, karena kita harus mencuci clodi yg sudah terkena pipis atau pub si kecil.
2. Rentan bakteri bila kita mencuci nya tidak bersih.
3. Kurang praktis bila di bawa atau pakai untuk berpergian