Kehadiran anak dalam sebuah pernikahan adalah sebuah anugerah paling besar. Bahkan karena posisinya sebagai anugerah terbesar inilah kelahiran anak mampu menyelamatkan tali pernikahan yang menuju ambang kehancuran. Alangkah menyedihkan bila sebagai orang tua kita tidak mampu menjaga anugerah besar yang diberikan Tuhan kepada kita.
Masa Keemasan Anak
Tahun keemasan pertumbuhan anak adalah saat memasuki usia 0-6 tahun atau lebih dikenal dengan masa keemasan anak. Dalam masa keemasan anak ini 80% perkembangan vital otak terjadi. Direntang usia inilah, saat yang paling tepat untuk melakukan rangsangan pada saraf motorik, kognitif, kemampuan anak berbicara serta berkomunikasi dengan orang lain dan sosial.
Penting memastikan bahwa kedua orang tua harus selalu mendampingi anak dimasa keemasan ini. Penting juga menjamin apa dan siapa yang berada didekat anak dalam masa-masa pembelajaran di hidupnya. Dilarang keras bagi orang tua untuk membentak atau mengatakan sesuatu yang sifatnya memaksa atau melukai anak karena sekian milyar saraf-saraf di otaknya akan menghilang. Sungguh sangat disayangkan bila anak mengalami hal tersebut.
Peran orang tua dimasa keemasan anak sangatlah penting sama halnya dengan asupan gizi yang baik bagi anak. Orang tua tidak hanya memiliki peran mendampingi tumbuh kembang anak tapi juga menjaga asupan gizi yang cukup bagi anak dalam proses perkembangannya. Penting memastikan bahwa kedua orang tua selalu siap membimbing dan menyaksikan dengan sabar tumbuh kembang anak setiap saat.
Peran Ibu dalam Tumbuh Kembang Anak
Orang tua dalam hal ini ibu memegang peranan yang sangat penting dalam proses tumbuh kembang anak. Ibu tidak hanya menjadi orang pertama yang akan memberikan pengasuhan terbaiknya bagi anak tapi juga tempat pertama bagi anak untuk belajar segala sesuatu. Penting bagi ibu untuk mengetahui bagaimana cara-cara atau strategi terbaik untuk mendampingi masa keemasan anak.
Ibu harus tahu bagaimana menjaga anak sejak dalam kandungan. Apa saja pantangan yang harus ibu hindari, makanan apa yang harus ibu makan atau olah raga seperti apa yang harus ibu lakukan untuk menjaga kesehatan serta tumbuh kembang anak dalam kandungan. Ibu juga harus tahu bagaimana merangsang motorik dan kognitif anak saat dalam kandungan. Sehingga saat anak lahir ke dunia, mendampingi tumbuh kembang anak bukanlah perkara yang sulit dilakukan oleh ibu.
Setiap ibu tentu mendambakan tumbuh kembang yang cerdas, kreatif dan sehat bagi anaknya. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh ibu dalam tumbuh kembang anak, antara lain: asupan gizi anak haruslah cukup dan seimbang, memberikan rangsangan yang tepat, menerapkan disiplin yang tegas sekaligus penuh kasih sayang dan teladan. Teladan pertama anak adalah ibu. Teladan yang baik tentu akan membuat tumbuh kembang anak menjadi luar biasa baik dari segi kemampuan intelektual juga emosional.
